
Gulma yang banyak terdapat di kebun nenas/nanas adalah teki (Cyperus rotundus), alang-alang (Imperata cylindrica), mikania (Mikania micrantha), dan Asistasia sp. Gulma dapat dikendalikan secara mekanik maupun dengan herbisida. Penyiangan gulma secara mekanik dilakukan setiap 45 hari. Setiap hektar memerlukan tenaga senilai 7 HOK untuk penyiangan.
Pengendalian secara kimiawi dilakukan dengan menggunakan herbisida Paracol (bahan aktif 276 g/l paraquat diclorida) dicampur Ally (bahan aktif 20% metil metsulfuron). Paracolsevabyak 60 ml dicampur dengan Ally 3 g dilarutkan dalam air 18 liter. Volume semprot adalah 270 – 288 liter larutan per hektar, sedangkan alang-alang dikendalikan dengan Round Up (bahan aktif 480 g/l isopromil amina glifosate) dengan konsentarsi 6 ml/l air. Larutan ini disemprotkan secara spot yang ada alang-alangnya atau dioleskan ke daun alang-alang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar